- Back to Home »
- FADHILAH SHOLAT FARDHU
Posted by : ahmad adzkiya
Sabtu, 19 Mei 2012
FADHILAH SHOLAT FARDHU
Firman Allah ta’ala :
“Sesungguhnya shalat itu atas orang-orang mu’minin
sebagai kewajiban yang berwaktu. Hai orang-orang yang beriman, janganlah
dilalaikan oleh kesibukan terhadap harta dan anak-anakmu untuk mengerjakan
dzikrullah (shalat), dan siapa yang berbuat begitu maka merekalah yang merugi”.
Ibn Umar r.a. berkata : Rasulullah s.a.w. bersabda : Pertama yang
diwajibkan atas ummatku shalat lima waktu, dan pertama yang terangkat dari amal
mereka shalat lima waktu, dan yang akan ditanya dari amal mereka shalat lima
waktu, maka siapa yang mengurangi sedikit daripadanya, maka Allah ta’ala
berkata kepada Malaikat : Lihatlah apakah kamu dapatkan pada hambaKu itu shalat
sunnat untuk mencukupi kekurangan-kekurangannya dalam fardhu dan perhatikan
puasa hambaKu pada bulan Ramadhan, bila kamu dapatkan mengurangi maka lihatlah
apakah hambaKu telah mengerjakan puasa sunnat yang dapat kamu tambahkan yang
kurang-kurang dari puasa Ramadhan, kemudian lihatlah zakat hambaKu, maka jika
ada kekurangan, maka apakah ada padanya sedekah sunnat yang dapat ditambahkan
pada zakat yang wajib itu, maka semua yang fardhu-fardhu itu diperhitungkan
sedemikian, dan itu semata-ma rahmat dan karunia Allah, dan jika masih ada
kelebihan dalam amal kebaikannya diletakkan dalam timbangan amalnya, dan
dipersilahkan masuk sorga.
Dan bila tidak sesuatu dari itu, maka diperintahkan
kepada Malaikat Zabaniyah : Tangkaplah ia dengan tangan dan kakinya kemudian
dilemparkannya kedalam nereka”.
(H.R. Alhakim).
Jabir r.a. berkata : Nabi s.a.w. bersabda : Perumpamaan shalat lima
waktu itu bagaikan sungan yang lebar mengalir dimuka pintu salah satu rumah
kamu, lalu ia mandi daripadanya tiap hari lima kali. Apakah yang demikian itu
masih ada ketinggalan kotorannya.
(H.R. Muslim).
Abu Dzar r.a. berkata : Nabi s.a.w. keluar dimusim dingin, sedang daun
pohon banyak rontok, maka ia mengambil dua dahan, sedang daunnya rontok maka
bersabda : Hai Abu Dzar. Jawabku : Labbaika ya Rasulullah. Lalu bersabda :
Seorang hamba muslim jika shalat dengan ikhlas karena Allah maka rontok
dosa-dosanya sebagai mana rontok daun dari dahan pohon ini.
(H.R. Ahmad)
Dalam kitab Azzawajir susunan Ahmad bin Hajar Alhaitami berkata :
Tersebut dalam hadits : Siapa yang menjaga shalat lima
waktu maka Allah akan memulyakannya dengan lima macam :
- Dihindarkan kesempitan hidup
- Dihindarkan siksa kubur
- Diberi kitab amalnya dengan tangan kanannya
- Berjalan diatas shirat bagaikan kilat
- Masuk sorga tanpa hisab
Dan siapa yang meremehkan (meninggalkan) shalat akan
dihukum oleh Allah dengan lima belas siksa. Lima didunia, dan tiga ketika mati,
dan tiga didalam kubur, dan tiga ketika keluar dari kubur. Adapun yang didunia
:
1. Dicabut berkat umurnya.
2. Dihapus tanda orang shalih dari mukanya
3. Tiap amal yang dikerjakan tidak diberi pahala oleh
Allah
4. Do’anya tidak dinaikkan kelangit
5. Tidak dapat bagian dari do’a orang-orang shalihin.
Adapun hukuman yang terkena padanya ketika mati :
1. Matinya hina
2. Mati kelaparan
3. Mati haus, dan andaikan diberi air samudera dunia
tidak akan puas, dan tetap haus.
Adapun hukuman yang menimpa dalam kubur :
1. Disempitkan kubur sehingga hancur tulang-tulang
rusuknya
2. Dinyalakan api dalam kubur, maka ia bergelimpangan
dalam api, siang dan malam
3. Didatangkan padanya ular yang bernama syuja’ yang buta
matanya dari api (berapi) dan kukunya dari besi tiap kuku panjangnya perjalanan
sehari, ia berkata pada simayit : Aku syuja’ al’aqra’, sedang suaranya bagaikan
petir yang menyambar, ia berkata ; Allah telah menyuruhku memukul kamu karena
meninggalkan shalat subuh hingga terbit matahari, dan memukul kamu karena
meninggalkan shalat dhuhur hingga asar, dan memukul kamu karena meninggalkan shalat asar hingga magrib, dan
memukul kamu karena meninggalkan shalat magrib hingga isya’, dan memukul kamu
karena meninggalkan shalat isya’ hingga subuh, dan tiap ia memukul satu kali terbenamlah orang itu kedalam
tanah tujuh puluh hasta, maka ia selalu tersiksa dalam kubur hingga hari qiyamat.
Adapun yang menimpa padanya sesudah keluar dari kubur dihari qiyamat :
1. Diberatkan hisabnya
2. Allah murka padanya
3. Masuk dalam neraka
Dilain riwayat : Maka ia akan menghadap dihari qiyamat dan dimukanya ada tiga
baris tulisan :
1. Hai orang yang mengabaikan hak Allah
2. Hai orang yang mendapat murka
3. Allah mengabaikan kamu sebagaimana kamu didunia
mengabaikan hal Allah maka hari ini kamu putus dari rahmat Allah.
-